Agung Suryo Widodo (18), siswa
sebuak SMK di Purworejo harus berurusan dengan pihak berwajib. Pelajar kelas
III warga Desa Kroyo, Kecamatan Gebang ini diamankan lantaran tertangkap warga
setelah berusaha merampas sebuah sepeda motor Honda Tiger Nopol AA 4124 UC milik
Roy Efendi (17) warga RT 1 RW 1 Desa Hardimulyo, Kecamatan Kaligesing.
Sebelum
merampas, terlebih dulu tersangka menusuk punggung dengan pisau. Namun karena
korban memberikan perlawanan sambil berteriak minta tolong akhirnya tersangka
berhasil dibekuk warga.
Dari informasi yang diperoleh,
peristiwa bermula saat tersangka meminta korban mengantar ke Desa Winong,
Kecamatan Kemiri. Saat itu korban sedang ngetem di Pasar Suronegaran setelah
mengantar temannya nonton pasar malam di lapangan Ganizun Purworejo. Saat
melintas ditempat sepi, tepatnya di depan SD Winong, tersangka menusuk punggung
korban dengan sebilah pisau sehingga keduanya terjatuh. Saat itu pula tersangka
berusaha merampas sepeda motor korban.
Meski kesakitan, korban berusaha
mempertahankan sepeda motornya sambil berteriak minta pertolongan. Beruntung
saat itu masih banyak warga yang sedang terjaga sehingga teriakan korban langsung
mendapat respon. Dalam sekejap warga sudah berdatangan dan berusaha menolong
korban. Melihat kedatangan warga, tersangka panik dan berusaha kabur membawa
sepeda motor namun terjatuh lantaran mesin tidak bisa dihidupkan.
Saat hendak ditangkap warga, tersangka
berusaha melawan dengan mengacung-acungka pisau. Namun demikian akhirnya
tersangka berhasil ditangkap dan dibawa ke Polsek Kemiri. Sementara korban
kemudian dilarikan ke RSUD Purworejo. Karena lukanya cukup dalam korban
kemudian dirawat di ruang ICU.
Kepada wartawan, tersangka
mengaku perbuatanya itu dilakukan karena ingin pesta minuman keras oplosan
dengan teman-temanya. Tapi lantaran tidak punya uang kemudian dirinya nekad
melakukan perbuatan tersebut.
Sementara itu, pihak SMK tempat
tersangka sekolah mengancam akan mengeluarkan jika nantinya terbukti bersalah.
“Jika nantinya memang terbukti melanggar hukum pihak sekolah akan
mengembalaikan tersangka kepada orang tuanya, “ terang sumber di SMK tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar